Materi Geometri Bidang Datar

  

Geomteri Bidang

      Materi tentang geometri bidang datar pada umumnya menjelaskan tentang sebuah jarak, baik jarak antara titik dengan garis maupun antara dua titik. Materi ini juga menjelaskan tentang titik tengah yang terdapat diantara dua titik.

     Materi geometri bidang datar memang membahas tentang konsep garis, titik, sudut dan bangun, baik bangun datar ataupun bangun ruang. Setiap materi pembahasan dalam geometri ini memiliki penjelasan yang berbeda beda.

Sudut

Objek geometri bidang datar yang pertama ialah sudut. Dalam geometri, sudut dapat diartikan sebagai sebuah besaran rotasi dari satu titik pangkal dalam suatu ruas garis menuju posisi lainnya. Selain itu adapula pengertian sudut dalam bangun dua dimensi beraturan yaitu ruang yang terdapat pada perpotongan dua ruas garis lurus. Dalam lingkaran terdapat sudut yang total besarnya mencapai 360º. Sedangkan untuk bangun segi empat atau persegi juga memiliki susut yang besarnya 360º. Sudut ini dapat diukur menggunakan alat ukur berupa penggaris busur derajat. Di bawah ini terdapat jenis jenis sudut yaitu sebagai berikut:

a. Sudut Lancip

Macam sudut yang pertama ialah sudut lancip. Pengertian sudut lancip ialah sudut yang besarnya lebih besar dibandingkan 0º dan lebih kecil dibandingkan 90º (0º < a < 90º)

b. Sudut Siku Siku

Jenis sudut selanjutnya ialah sudut siku siku. Sudut siku siku ialah sudut yang memiliki besar 90º.

c. Sudut Tumpul

Macam sudut selanjutnya ialah sudut tumpul. Pengertian sudut tumpul ialah sudut yang memiliki besar lebih besar dibandingkan 90º dan lebih kecil dibandingkan 180º (90º < a < 180º). Sudut ini termasuk pembahasan dalam materi geometri bidang datar.

d. Sudut Lurus

Jenis sudut selanjutnya ialah sudut lurus. Sudut lurus ialah sudut yang memiliki besar 180º.

e. Sudut Lingkaran Penuh

Macam sudut selanjutnya ialah sudut lingkaran penuh. Pengertian sudut lingkaran penuh ialah sudut yang memiliki besar 360º.

f. Titik

Materi geometri bidang datar selanjutnya ialah titik. Pengertian titik ialah sebuah noktaf yang tidak memiliki panjang di dalamnya. Untuk itu bentuk paling sederhana dalam geometri ini dapat berupa titik tersebut. Hal ini dikarenakan pengunaan titik tidak hanya untuk menjelaskan sebuah posisi saja. Contohna titik A (• A).

g. Garis

Materi tentang geometri bidang datar selanjutnya membahas tentang garis. Pengertian garis ialah titik titik yang berkumpul secara tak terhingga memanjang menuju kedua arah. Sebuah garis akan diperoleh ketika dua buah titik saling dihubungkan. Berikut contoh gambar garis yaitu diantaranya:

h. Bidang

Materi geometri bidang datar selanjutnya membahas tentang bidang. Bidang merupakan titik titik yang terkumpulkan dalam jumlah tak terhingga, maka permukaan rata melebar dapat terbentuk sampai tak terhingga menuju segala arah. Bidang pada dasarnya dapat dibagi menjadi beberapa jenis. Setiap jenis bidang memiliki bentuk yang berbeda beda. Berikut penjelasan selengkapnya:

    1. Persegi (Bujur Sangkar)

Jenis bidang yang pertama ialah persegi atau bujur sangkar. Apabila keempat sisi yang dimiliki oleh bangun itu panjangnya sama  dan sudut sudutnya berupa sudut siku siku, maka dapat dinamakan dengan bangun segi empat atau persegi. Berikut contoh gambarnya:

Pada gambar di atas terdapat keterangan bahwa panjang AB = BC = CD = DA. Dalam materi geometri bidang datar ini memiliki sisi sisi yang sama panjang, maka rumus keliling persegi dan rumus luas perseginya dapat seperti di bawah ini:

K = AB + BC + CD + DA
K = 4s
L = s x s
L = s²

     2. Persegi Panjang

Materi tentang geometri bidang datar selanjutnya ialah persegi panjang. Persegi panjang ialah bangun segi empat yang memiliki dua sisi berhadapan yang panjangnya sama serta sudut sudut di dalamnya berbentuk sudut siku siku. Berikut contoh gambarnya:

Pada gambar di atas terdapat keterangan bahwa panjang AB = CD (panjang) dan AD = BC (lebar). Dalam materi geometri bidang datar ini memiliki dua sisi yang sama panjang, maka rumus keliling persegi panjang dan rumus luas persegi panjangnya dapat seperti di bawah ini:

K = 2p + 2l
K = 2(p + l)
L = p x l

    3. Segitiga

Jenis bangun datar selanjutnya ialah segitiga. Segitiga ialah bangun datar yang memiliki sudut berjumlah 180º dan bentuknya berasal dari tiga titik yang saling dihubungkan sehingga garisnya tidak dalam satu bidang. Di bawah ini terdapat jenis jenis segitiga yaitu sebagai berikut: 

Segitiga Sama Sisi
Jenis segitiga yang pertama ialah segitiga sama sisi. Segitiga ini memiliki ketiga sisi yang sama panjang. Adapun rumus keliling segitiga = 3s dan rumus luas segitiga = ½ x alas x tinggi.

Segitiga Sama Kaki
Jenis segitiga selanjutnya ialah segitiga sama kaki. Segitiga ini mempunyai dua sisi yang panjangnya sama dan dua sudut yang besarnya sama. Bangun ini termasuk materi geometri bidang datar.

Segitiga Siku Siku
Macam segitiga selanjutnya ialah segitiga siku siku. Segitiga ini memiliki salah satu sudut yang besarnya 90º.

Segitiga Sembarang
Macam segitiga selanjutnya ialah segitiga sembarang. Jenis segitiga ini memiiki ketiga sisi yang panjangnya tidak sama dan bahkan ketiga sudutnya memiliki besar yang tidak sama. Untuk itu rumus luas segitiga sembarang yang digunakan yaitu L = ½ x alas x tinggi.

4. Jajar Genjang

Jenis bangun datar selanjutnya ialah jajar genjang. Bangun ini termasuk dalam materi tentang geometri bidang datar. Jajar genjang ialah bangun yang mempunyai dua pasang sisi yang sejajar. Adapun gambar bangunnya yaitu:

Pada gambar di atas dapat kita ketahui bahwa panjang AB sejajar dengan panjang CD (AB // CD). Dalam materi geometri bidang datar ini memiliki dua sisi yang sama panjang dan sejajar, maka rumus keliling jajar genjang dan rumus luas jajar genjangnya dapat seperti di bawah ini:
K = 2(p + l)
L = alas x tinggi

5. Lingkaran

Materi tentang geometri bidang datar selanjutnya ialah bangun lingkaran. Lingkaran ialah bangun yang berupa semua titik saling terhimpun dengan titik tertentu, dimana jaraknya tetap. Lingkaran menggunakan rumus keliling dan luas yaitu K = 2πr dan L = πr².